Sebuah printer kasir tipe dot matrix pada umumnya dapat melakukan pencetakan dengan kecepatan 4.5 baris per-detik. Kecepatan cetak merupakan faktor yang sangat penting. Hal ini karena kecepatan pelayanan kepada pelanggan merupakan salah satu faktor utama dalam meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan kepada perusahaa anda.
Berdasarkan teknologi yang dipakai ada 2 jenis printer kasir yang umum digunakan di Indonesia. Pertama adalah jenis printer kasir dot-matrix. Dan yang kedua adalah jenis printer kasir thermal. Baik printer kasir dot matrix maupun printer kasir thermal ini, semuanya memiliki kecepatan cetak yang tinggi dan cocok untuk pemakaian komersial.
Pada printer kasir jenis dot matrix, teknologi yang digunakan adalah impact – dimana jarum atau pin dari head akan ditusukkan dan bersentuhan langsung dnegan pita/ribbon. Pita atau ribbon yang ditusuk oleh jarum-jarum atau pin head tadi akan membentuk karakter atau tulisan di kertas kasir. Pada teknologi dot matrix, apabila anda amati maka huruf atau angka yang tercetak pada kertas adalah kumpulan dari titik-tikik kecil yang berdekatan.
Berbeda dengan dot-matrix, printer kasir thermal menggunakan sistem head panas. Jenis thermal head yang dipakai pada umumnya adalah menggunakan sistem pemanasan langsung atau direct thermal. Dengan sistem ini printer tidak lagi membutuhkan pita atau catridge. Head secara langsung akan memanasi kertas khusus (disebut kertas thermal) dan pada kertas thermal ini akan tercetak tulisan atau karakter sesuai panas yang dihasilkan. Printer thermal terkenal karena kecepatan cetak yang luar biasa. Jika pada printer kasir dot matrix kecepatan sudah sangat cepat dan mencapai sekitar 5 baris per detik atau sekitar 45mm per-detik – maka printer thermal teknologi terbaru saat ini, seperti Postronix TX-99 mampu mencetak dengan kecepatan lebih dari 5x, yaitu dengan kecepatan 250mm per-detik. Keunggulan lain printer thermal adalah suara yang dihasilkan saat melakukan cetak sangatlah minimum.
Namun demikian untuk alasan harga supplies kertas, dimana harga kertas thermal masih sedikit lebih mahal – maka sebagian besar pengguna printer mini di Indonesia masih memilih untuk menggunakan dot matrix receipt printer. Salah satu alasan lain dalam menggunakan jenis dot matrix adalah karena sistem pencetakan dengan printer mini dot matrix memungkinkan user mencetak pada kertas rangkap atau sering disebut dengan kertas NCR
Label
- Absensi (2)
- APRIL 2012 (18)
- AVTECH (6)
- Barcode Printer (7)
- Barcode Scanner (26)
- Berita (1)
- C168 (2)
- Cash Register (6)
- CCTV (13)
- DVR StandAlone (7)
- Finger Print (2)
- Harga Promo (30)
- Kamera CCTV (6)
- Korban 'Sedot Pulsa' Lapor Polisi (1)
- KPD 674 (1)
- KPD 677 (1)
- KPD 679 (1)
- Label (2)
- Label Barcode (3)
- Laci Uang / Drawer (9)
- Lagu Wajib Ayu Ting Ting (1)
- Makanan Ringan Crispy Brokoli (1)
- MDR 751 (1)
- MDR 757 (1)
- MDR 759 (1)
- Mesin Antrian (6)
- Mesin Kasir (40)
- Mini printer (12)
- MMS7 Grosir Ritel (1)
- MMS7 Ritel Edition (1)
- Paket CCTV (6)
- Paket Komputer Kasir (11)
- Peket PABX 8 Cabang (1)
- Postek (4)
- Postronix (4)
- Printer Barcode (1)
- Printer Kasir (9)
- Promo Bulan April 2011 (1)
- Promo Bulan Juli 2011 (1)
- Promo Bulan Mei 2011 (1)
- Promo Bulan November 2011 (1)
- Promo CCTV 16 CH (1)
- Promo CCTV 4 CH (2)
- Promo CCTV 8 CH (1)
- Scanlogic (1)
- Software Antrian Pro (1)
- Software Penjualan Kasir (2)
- Sound System (2)
- TSC TTP 244 Plus (1)
- Univision (3)